Tilul Manusia Pengeraman dan Penetas Telur

Tilul Manusia Pengeraman dan Penetas Telur

Ilustrasi penetasan telur

Cerita kakek Sinin si manusia petelur ternyata bohong, tapi cerita manusia yang mengerami telur sampai menetas benar apa adanya, karena secara ke- ilmuan manusia mampu mengerami telur sampai menetas.

Alkisah si Tilul, dia punya hipotesa bahwa telur ayam  itu menetas karena kehangatan yang diberikan induknya dengan cara mengeraminya. Tilul yakin bahwa dia bisa juga menetaskan telur ayam tersebut karena dia adalah lelaki yang hangat dalam pandangan para wanita.

Berbekal ilmu anatomi yang dipahami, tempat yang hangat untuk menegrami telur adalah bagian ketiak, maka Tilul melakukan percobaan dengan mengambil sebutir telur dan di kepitkan di ketiaknya. Luar biasa, tiga minggu Tilul meletakan telur diketiaknya  hasilnya Non Signifikan sesuai hipotesa. Telur  itu berhasil  menetas.

Tapi sayang, anak ayam yang baru menetas yang di erami Tilul di ketiaknya itu langsung mati. setelah di visum, ternyata penyebab kematian anak ayam yang baru menetas itu karena tak tahan dengan bau ketiak Tilul yang selama tiga minggu tak pernah dibersihkan selama mengerami telur tersebut.

Ah Tilul... Tilul...! telurnya saja tak bisa ditetaskan, malah telur ayam yang ditetaskan.

Padang, 1 November 2015

Afma Tampan